Din: Muhammadiyah Jangan Golput di Pilgub Jatim

0 komentar
Meskipun tidak ada kader Muhammadiyah yang maju dalam pilgub Jatim, Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin melarang untuk golput pada pesta demokrasi 29 Agustus 2013 itu.

"Kami mendorong agar warga Muhammadiyah melaksanakan hak pilihnya pada pilgub Jatim, pemilu legislatif maupun pemilu presiden mendatang," ujar Din kepada wartawan di sela kunjungannya di kantor PW Muhammadiyah (PWM) Jatim di Surabaya, Kamis (6/6/2013).

Menurut dia, Muhammadiyah sebagai ormas yang tidak memasuki area dukung-mendukung pasangan calon gubernur mana pun. Hal ini sesuai khittah ormas Islam ini bahwa Muhammadiyah netral dan membebaskan warganya memilih sesuai hati nurani.


Dengan memilih salah satu kandidat bisa disebut sebagai pendidikan politik yang baik di Indonesia. Namun, pihaknya tidak memaksa siapa-siapa tokoh yang akan dipilih di dalam tempat pemungutan suara nantinya.

Jawa Timur, kata dia, merupakan provinsi terpenting di Tanah Air. Pihaknya berharap proses demokrasi lima tahunan memilih gubernur dan wakil gubernur periode 2014-2019 berjalan aman, lancar, tertib dan terpilih tokoh yang mampu membawa kedamaian, kemajuan serta kesejahteraan rakyatnya.

"Kami yakin, pilihan masyarakat nantinya adalah yang terbaik dan benar-benar menjalankan amanat rakyat. Apalagi, Jatim adalah provinsi terpenting dan memiliki pengaruh luar biasa di tingkat nasional," kata Din.

Disinggung kedatangan salah satu kandidat bakal calon gubernur, yakni Bambang DH ke kantor PW Muhammadiyah Jatim beberapa waktu lalu, Din mengaku tak mempermasalahkan karena tidak ada poin dukungan kepada calon tertentu.

Pihaknya juga mempersilahkan siapa saja yang mau berdiskusi dan berkomunikasi dengan Muhammadiyah Jatim, demi kepentingan masyarakat secara luas.


Posting Komentar